- Beranda
- Indexs Berita
- 5 Dosen Program Studi Teknik Sipil Raih Gelar "ASIAN ENG"

30 September 2019 - 14:54:21 WIB
Kaltim patut berbangga, pada pelaksanaan The 37th Conference ASEAN Federation of Engineering Organisations (CAFEO 37) yang digelar di Jakarta International Expo, Kemayoran, pada Rabu, 11 September 2019 lalu, 10 Insinyur terbaik Kaltim dari 3 (tiga) daerah yaitu Berau, Balikpapan dan Samarinda telah dikukuhkan menerima Gelar "ASEAN Eng" yang merupakan kualifikasi Insinyur di Tingkat Internasional. Dengan berbagai latar belakang yang berbeda-beda, ke 10 (sepuluh) putra daerah Kaltim ini yaitu Ir. Fitrial Noor, ST., MT., IPM., ASEAN Eng (Dosen Stiper Berau/Ketua Kadin Berau), Ir. Ardian Nor, ST., IPM., ASEAN Eng (Ketua Inkindo Berau), Ir. Tukimun, ST.,MT.,IPM., ASEAN.Eng (Dosen Untag Samarinda), Ir. Wahyu Mahendra TA, ST., MT., IPM., ASEAN.Eng (Dosen Untag Samarinda), Ir. Viva Oktaviani, ST., MT., IPM., ASEAN Eng (Dosen Untag Samarinda), Ir. Suharto, ST., MT., IPM., ASEAN Eng (Dosen Untag Samarinda), Ir. Yuswal Subhy, ST, MT, IPM, ASEAN Eng (Dosen Untag Samarinda), Ir. Rifyan, ST., IPM.,ASEAN Eng (PDAM Balikpapan), Ir. Ridha Emirusalin Amiruddin, ST., IPM.,ASEAN Eng (PDAM Balikpapan), Ir. Sutomo Jabir, ST., MT., IPM., ASEAN Eng (Anggota DPRD Kaltim), sebelumnya juga telah mendapatkan Kualifikasi IPM (Insinyur Profesional Madya) dari Persatuan Insinyur Indonesia (PII) dimana hal ini telah diatur dalam UU No. 11 Tahun 2014 Tentang Keinsinyuran dan Peraturan Pemerintah No. 25 Tahun 2019. Mereka juga merupakan alumnus Program Profesi Insinyur Fakultas Teknik Industri Universitas Muslim Indonesia (PPI FTI UMI) Makassar.
Pengakuan ini menjadi salah satu capaian penting sebagai insinyur profesional yang dapat menjadi pendorong bagi dosen dan mahasiswa lain untuk memperoleh capaian tingkat nasional dan internasional, sehingga eksistensi dan karyanya dapat diakui dan bermanfaat baik secara nasional dan internasional.
Acara yang dibuka oleh Presiden RI Ir. H. Joko Widodo didampingi oleh Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Perindustrian Arilangga Hartarto, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dan Seskab Pramono Anung, diikuti oleh 1.500 peserta. Konferensi ke-37 tersebut diselenggarakan oleh organisasi insinyur dari sepuluh negara ASEAN yang tergabung dalam ASEAN Federation of Engineering Organisations (AFEO) untuk mengumpulkan para insinyur ASEAN dan bertukar pengetahuan, ide, serta pemikiran terhadap pembangunan ekonomi berkelanjutan di ASEAN.